Waspada Parasit pada Mata Ayam, Sebabkan Buta Pemanen!
Ketika memelihara hewan unggas, terutama ayam, sang pemilik harus berhati-hati agar hewan ternaknya tidak terkena infeksi cacing parasit pada mata ayam!

Parasit cacing mata pada ayam atau yang sering dikenal sebagai Oxyspirura mansoni, ialah salah satu jenis cacing parasit yang menyebabkan masalah serius pada kesehatan unggas. Parasit ini menyerang mata ayam, menimbulkan iritasi, hingga memengaruhi penglihatan serta kesehatan secara keseluruhan.
Infeksi cacing mata ayam ini sering terjadi di peternakan dengan manajemen kebersihan yang kurang baik, terutama di daerah beriklim hangat dan lembap yang mendukung siklus hidup parasit tersebut.
Siklus Hidup Cacing Mata Ayam
Cacing mata ayam mempunyai siklus hidup yang melibatkan inang perantara, yaitu serangga seperti kecoak atau kumbang. Telur cacing dikeluarkan melalui kotoran ayam yang terinfeksi, kemudian dimakan oleh serangga.
Di dalam tubuh serangga, telur berkembang menjadi larva infektif. Ketika ayam memakan serangga yang terinfeksi, larva cacing bermigrasi ke saluran mata ayam melalui saluran lakrimal (air mata) atau sinus, mereka menjadi dewasa dan berkembang biak.
Gejala Infeksi Cacing Mata pada Ayam
Ayam yang terinfeksi cacing mata menunjukkan beberapa gejala yang khas, misalnya:
1. Mata Berair dan Bengkak: Mata ayam sering tampak berair akibat iritasi, dan pembengkakan di sekitar mata akan terlihat.
2. Adanya Lendir atau Cacing di Mata: Dalam kasus yang parah, cacing kecil berwarna putih kekuningan dapat dilihat secara langsung di mata ayam.
3. Kehilangan Nafsu Makan: Ayam yang merasa tak nyaman sebab gangguan penglihatan sering kehilangan nafsu makan, yang menyebabkan penurunan berat badan.
4. Penurunan Produktivitas: Ayam yang terinfeksi cacing mata cenderung mengalami stres dan penurunan produktivitas, baik dalam hal pertumbuhan maupun produksi telur.
5. Perilaku Menggosok Mata: Ayam mungkin sering menggosok matanya pada permukaan benda untuk mengurangi rasa gatal atau tidak nyaman.
Dampak Infeksi Cacing Mata
Infeksi cacing mata tak hanya menyebabkan ketidaknyamanan pada ayam, tapi juga memengaruhi kesehatan peternakan secara keseluruhan. Jika tak lekas diatasi, infeksi akan menyebar ke ayam lain melalui inang perantara, sehingga meningkatkan risiko wabah parasit di seluruh kandang.
Selain itu, infeksi yang parah dapat menyebabkan kebutaan permanen, kerusakan jaringan mata, dan bahkan kematian akibat komplikasi infeksi sekunder.
Cara Penanganan dan Pencegahan
Mengatasi infeksi cacing mata pada ayam memerlukan langkah-langkah berikut, antara lain:
1. Pengobatan
Obat cacing yang mengandung ivermectin atau levamisole efektif membunuh cacing parasit. Obat ini bisa diberikan secara oral atau melalui suntikan, tergantung rekomendasi dokter hewan. Selain itu, larutan antiseptik mata juga bisa digunakan untuk membersihkan area yang terinfeksi.
2. Manajemen Kebersihan
Kebersihan kandang menjadi langkah penting untuk mencegah penyebaran cacing mata. Bersihkan kandang secara rutin, termasuk area tempat ayam bertelur dan tempat makan-minum.
3. Pengendalian Inang Perantara
Kurangi populasi serangga seperti kecoak dan kumbang di sekitar kandang dengan menggunakan perangkap serangga atau insektisida yang aman.
4. Pemberian Makanan yang Bersih
Pastikan makanan dan minuman ayam terhindar dari kontaminasi serangga. Gunakan wadah makanan yang tertutup untuk mencegah serangga masuk.
5. Isolasi Ayam yang Terinfeksi
Segera pisahkan ayam yang menunjukkan gejala infeksi untuk mencegah penularan ke ayam lain.
Dengan demikian, parasit cacing mata ayam merupakan ancaman serius bagi kesehatan unggas, terutama di peternakan dengan kebersihan yang kurang terjaga. Gejala seperti mata berair, pembengkakan, dan keberadaan cacing harus segera ditangani untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.