5 Tanaman Langka di Indonesia yang Harus Dilestarikan, Sudah Tahu?
Beberapa tanaman langka di Indonesia ini sudah sulit ditemukan. Bukan hanya keunikan dan tampilannya saja yang memesona, tetapi tanaman-tanaman ini juga mempunyai keunikan yang tidak dapat ditemukan di tanaman lain.

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang kekayaan alamnya sangat melimpah. Namun, dari banyaknya jenis flora yang ada di Tanah Air, ada beberapa tanaman langka di Indonesia yang keberadaannya juga terancam punah! Padahal, kekayaan flora yang ada di Indonesia merupakan salah satu bentuk warisan tak benda yang harus dilestarikan dan dijaga.
Karenanya kamu juga perlu mengetahui apa saja tanaman langka di Indonesia berikut ini agar kedepannya bisa ikut peduli dengan membantu melestarikannya.
Tanaman Langka di Indonesia
Edelweiss Jawa
Edelweiss Jawa atau Anaphalis Javanic ini termasuk tanaman langka yang ada di Indonesia. Bunga ini juga dikenal dengan nama Bunga Senduro yang habitatnya berada di sekitar pegunungan di beberapa wilayah yang ada di Pulau Jawa. Biasanya bunga edelweiss tumbuh dan berkembang setelah terjadi erupsi.
Baca lebih banyak informasi mengenai bunga Edelweiss.
Karena keindahan dan keawetannya yang membuat bunga edelweiss tak mudah membusuk setelah dipetik, bunga ini pun menjadi incaran banyak orang saat melakukan pendakian. Sayangnya, populasi “bunga abadi” ini justru semakin kritis karena ulah jahil orang-orang yang memetiknya dengan sembarangan. Saat ini, bunga edelweiss dapat ditemukan di beberapa wilayah saja, seperti di Gunung Gede, Gunung Papandayan, Gunung Rinjani, dan Gunung Pangrango.
Rafflesia Arnoldii
Bunga Rafflesia Arnoldii juga termasuk tanaman langka di Indonesia yang sangat populer. Meskipun tampak indah ketika mekar, tetapi bunga besar yang memesona ini justru mengeluarkan bau busuk yang menyengat lho! Bunga ini mempunyai ciri khas yakni berbintik-bintik, warna bunga yang kemerah-merahan, dan mempunyai diameter yang sangat besar.
Salah satu manfaat dari bau busuk bunga langka ini yaitu untuk menarik lalat agar datang sehingga mereka dapat membantunya untuk melakukan penyerbukan. Pada umumnya bunga ini hanya mampu mekar selama tujuh hari saja dan setelah itu akan mati.
Anggrek Hitam
Berbeda dengan bunga anggrek pada umumnya, anggrek jenis ini mempunyai kelopak bunga berwarna hitam dan juga mengeluarkan bau semerbak yang begitu wangi. Anggrek hitam kini sulit ditemukan dan keberadaannya pun hampir saja punah. Oleh karenanya anggrek hitam menjadi salah satu jenis flora yang dilindungi di negara Indonesia, sesuai dengan yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah No 7 TH 1999. Diketahui terdapat kurang lebih 200 spesies anggrek hitam yang tersebar dari Asia hingga ke kepulauan Pasific. Sedangkan wilayah penyebaranya mulai dari Kalimantan, Himalaya, dan juga Sumatera.
Cendana
Cendana juga menjadi salah satu jenis tanaman yang langka di Indonesia. Mempunyai nama latin Santalum Album, cendana dapat menghasilkan kayu yang terbilang mewah dan mempunyai kekhasan dibandingkan pohon kayu lainnya. Aroma minyak atsiri yang dihasilkan dari kayu cendana menjadi bagian dari ciri khasnya, yang menjadikan cendana diincar oleh banyak orang. Bahkan, cendana mempunyai nilai jual yang tinggi lho. Tak sampai di situ saja, cendana juga mempunyai beragam manfaat seperti untuk parfum, dupa, rempah-rempah, sangkur keris, hingga aromaterapi.
Kantong Semar
Tanaman langka di Indonesia lainnya yakni kantong semar. Mempunyai nama lain Nephentes, tumbuhan karnivora ini justru dapat memangsa serangga seperti lebah, lalat, kumbang, hingga nyamuk. Tanaman kantong semar ini juga perlu dilestarikan mengingat keberadaannya yang sudah jarang ditemukan. Salah satu keunikan tanaman ini yaitu bentuknya yang sedikit membuncit dan akan terbuka untuk memangsa serangga yang berada di sekitarnya ketika dewasa.
Dari beberapa tanaman langka di Indonesia ini, mana saja yang sudah pernah kamu temukan secara langsung?
Ilustrasi: Pixabay/RAMONVAZQUEZ