5 Fakta Unik Ikan Hiu, Predator Laut yang Mematikan

Fakta Hiu yang Menarik Dibahas

1. Memiliki indra penciuman yang tajam. 

Hiu dapat mencium suatu bau dalam jarak 400 meter-5 km tergantung jenisnya. Bau tersebut terbawa oleh arus laut sehingga dapat terdeteksi oleh hiu. Semakin cepat arus perairan, semakin cepat pula hiu dapat mendeteksi bau tersebut.

2. Dapat mendengar benda dari jarak yang sangat jauh

Bukan hanya penciuman, hiu juga memiliki indra pendengaran yang cukup tajam.  Hiu dapat mendeteksi suara dari jarak 800 kaki (243 meter). Hiu memiliki telinga bagian dalam yang terdiri dari tiga kanal setengah lingkaran. Di setiap kanal, terdapat empat macula sensor yang memiliki fungsi pendengaran. Bagian tersebut memiliki bulu-bulu halus untuk mendeteksi getaran dalam air. Getaran tersebut dapat berupa suara cipratan atau mangsa yang terluka.

Hiu dapat mendengar suara pada frekuensi 10 Hz hingga 800 Hz, yang berarti hiu lebih toleran dengan suara rendah. Manusia sendiri mendengar suara pada frekuensi 20 Hz – 20000 Hz.

3. Hiu dapat mendeteksi sinyal listrik

Kemampuan ini disebut electroreception, yaitu kemampuan untuk mendeteksi sinyal listrik di sekitarnya. Dilansir dari kumparan, hiu sangat sensitif terhadap hal ini hingga dapat melihat perubahan arus listrik dari dua baterai AA yang terpisah dalam jarak 1000 mil jauhnya, bahkan jika salah satu energi baterai sudah habis.

Dengan kemampuan tersebut, hiu dapat mendeteksi kehadiran mangsa, menghindari predator dan mendeteksi pergerakan arus laut. Hiu martil dengan bentuk kepala aneh merupakan spesialis hiu dalam mendeteksi sinyal listrik yang ternyata kepala aneh tersebut yang meningkatkan kemampuannya.

4. Kekuatan gigitan ikan hiu dapat meremukkan tulang

Dilansir dari idntimes, kekuatan gigitan hiu dapat mencapai 4000 pound per ini persegi (psi) bahkan lebih yang ternyata sangat mampu untuk meremukkan tulang.

Meski begitu, dilansir dari wonderpolis, ternyata gigi ikan hiu rapuh dan mudah rontok. Namun dari gigi yang rontok akan tumbuh gigi hiu yang baru. Hal ini terus terjadi sepanjang pertumbuhan dan perkembangan ikan hiu. Faktanya, jika dihitung sepanjang hidupnya, gigi ikan hiu dapat mencapai lebih dari 50.000.

5. Tidak semua hiu adalah karnivora

Ternyata ada juga hiu yang bukan karnivora, dan itu adalah hiu paus. Hiu paus merupakan omnivora dan dikatakan sebagai ikan terbesar yang masih ada. Dilansir dari National Geographic Indonesia, hiu paus adalah filter feeder (hewan penyaring) yang biasanya memakan plankton, larva kepiting, cumi-cumi kecil atau ikan kecil. Bahkan penelitian terbaru menunjukkan bahwa hiu paus juga memakan alga yang merupakan tumbuhan.

Demikian, sedikit fakta-fakta dari ikan hiu, salah satu predator terbesar di laut. Namun jangan khawatir, meski kekuatan gigitan hiu dapat meremukkan tulang, hiu tidak akan langsung menggigit, namun akan mencium mangsanya telebih dahulu. Tetapi, jika terdapat aroma darah, hiu akan langsung menerkam mangsanya. Maka, hati-hati saat bermain di laut, usahakan jangan sampai terluka yang dapat mengeluarkan darah.

Sumber foto : https://www.pexels.com/id-id/foto/alam-binatang-ikan-di-bawah-air-13071004/