Seberapa Luas Alam Semesta? Anda Perlu Tahu Ini Dulu.

Seberapa luas alam semesta? Pertanyaan tersebut seringkali menggelitik sebagian orang hanya karena penasaran. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum menjawab atau malah mengajukan pertanyaan tersebut lagi.

Jika bumi tempat kita berpijak saja amat sangat luas, lalu bagaimana dengan alam semesta? Tentu saja jauh lebih luas dan rasanya tidak akan terjangkau dengan pikiran.

Tentang Alam Semesta yang Perlu Anda Ketahui 

Seberapa luas alam semesta? Masih sulit terjawab bahkan oleh para ahli. Namun beberapa hal ini mungkin sedikit bisa memberikan petunjuk tentang seberapa luas alam semesta tempat kita hidup. 

1. Alam Semeta adalah Ruang yang Tidak Terbatas

Alam semesta sering juga disebut dengan jagad raya yang merupakan tempat di mana energi, materi bahkan mahluk hidup ada di dalamnya. Alam semesta ternyata merupakan ruang yang tidak terbatas dan masih terus mengembang lebih luas hingga saat ini. 

Menurut para ahli alam semesta terbentuk sekitar 13,75 miliar tahun yang lalu. Di dalam alam semesta terdapat triliunan bintang. Kumpulan bintang dalam satu gugusan disebut galaksi. Sedangkan kumpulan galaksi disebut dengan superkluster.

2. Superkluster Virgo adalah Kumpulan Galaksi

Kelompok Lokal atau Superkluster Virgo adalah kumpulan galaksi yang teramati oleh para ahli di bumi. Superkluster Virgo merupakan salah satu dari jutaan superkluster yang ada di alam semesta.

Superkluster Virgo memiliki sedikitnya 100 kelompok galaksi dan kluster di dalamnya. Termasuk juga galaksi Bima Sakti dan Andromeda terdapat di Superkluster Virgo ini.

3. Galaksi adalah Kumpulan Miliaran Bintang

Galaksi adalah kumpulan bintang yang jumlahnay bisa mencapai miliaran. Milky Way atau galaksi Bima sakti adalah satu dari sekian banyak galaksi di alam semesta. Galaksi Andromeda adalah galaksi yang terdekat dengan Bima Sakti.

Menurut para ahli terdapat sekitar 200 miliar bintang yang terdapat di galaksi Bima Sakti. Salah satu bintang tersebut tentu saja adalah Matahari. Bintang yang kita sebut Matahari itu menjadi pusat tata surya di mana terdapat bumi di dalam sistemnya.

4. Bintang Merupakan Bola Gas Tungku Nuklir Ukuran Raksasa

Bintang adalah gas berbentuk bola yang sangat besar, sangat panas dan memancarkan cahaya. Bintang terdekat dengan Bumi adalah Matahari yang jaraknya 149.680.000 kilometer. Di dalam inti Matahari dan bintang lainnya terjadi perubahan hidrogen menjadi helium disertai pelepasan energi yang sangat besar.

Oleh karena itulah Matahari dan bintang layaknya sebuah tungku nuklir raksasa. Bintang di alam semesta jumlahnya sekitar triliunan. Hanya ada sekitar 2000 bintang yang bisa dilihat manusia dari bumi tanpa bantuan alat.

Artikel ini akhirnya memang tidak menjawab pertanyaan seberapa luas alam semesta. Namun empat hal yang dijelaskan di atas tentang alam semesta setidaknya mampu memberikan gambaran betapa amat sangat luasnya alam semesta.