Burung Merpati, Si Pembawa Informasi Zaman Dahulu!

Pada zaman dahulu, menjadikan burung merpati sebagai pembawa pesan sudah biasa dilakukan. Bagainama bisa burung cantik itu digunakan sebagai pembawa pesan?

Burung Merpati, Si Pembawa Informasi Zaman Dahulu!
Photo from Pexels

Bukan rahasia umum lagi bahwa burung merpati telah digunakan sebagai pengantar pesan sejak ribuan tahun lalu, dari era Mesir Kuno hingga Perang Dunia. Keunggulan mereka dalam navigasi alami, kecepatan, juga kemampuannya kembali ke sarang membuat burung ini menjadi pilihan utama sebagai pengantar pesan di masa lalu.

1. Kemampuan Navigasi Luar Biasa

Salah satu alasan utama merpati sering kali digunakan untuk mengantar pesan ialah kemampuan navigasi alaminya yang sangat luar biasa. Merpati mempunyai kemampuan homing, yaitu kemampuan untuk kembali ke lokasi asal atau sarang mereka meski jaraknya sangat jauh. Penelitian juga menunjukan bahwa burung merpati memanfaatkan medan magnet bumi, posisi matahari, serta peta bau untuk menentukan arah pulang.

Kemampuan yang dimilikinya memungkinkan merpati membawa pesan dari satu tempat ke tempat lain dengan akurasi tinggi. Pada zaman dahulu, merpati dilatih untuk mengenali satu titik tertentu sebagai rumah. Pesan-pesan seperti informasi perang, keputusan penting, hingga pengumuman kerajaan bisa dikirimkan melalui tabung kecil yang diikatkan pada kaki burung merpati.

2. Kecepatan dan Efisiensi

Merpati adalah burung yang sangat cepat. Mereka bisa terbang dengan kecepatan rata-rata 60-80 km/jam dan menempuh jarak hingga ratusan kilometer dalam waktu singkat. Kecepatan ini menjadikan merpati alat komunikasi yang efisien, terutama di saat-saat teknologi seperti telegraf dan telepon belum ditemukan.

Sebagai contoh, selama Perang Dunia I, merpati pos memainkan peran penting dalam menyampaikan pesan militer. Salah satu burung merpati terkenal yang diberi nama Cher Ami, menyelamatkan lebih dari 190 tentara Amerika dengan membawa pesan darurat meski sudah dalam kondisi terluka parah.

3. Mudah Dilatih

Merpati relatif mudah dilatih untuk mengenali sarang tertentu. Pelatihan ini biasanya melibatkan pengondisian burung untuk kembali ke sarang walau dibawa ke lokasi yang jauh. Selain itu, mereka juga tak membutuhkan peralatan canggih atau perawatan rumit, menjadikan mereka alat komunikasi yang andal pada masa itu.

4. Simbol Perdamaian dan Kepercayaan

Selain kemampuan praktisnya, burung merpati juga mempunyai simbolisme khusus. Dalam banyak budaya, merpati dijadikan sebaagi lambang perdamaian, kepercayaan, serta harapan. Hal ini semakin menambah nilai mereka sebagai pengantar pesan, terutama dalam menyampaikan berita-berita penting.

Fakta Unik tentang Burung Merpati Sebagai Pengantar Pesan:

a. Sejarah Panjang: Menggunakan kecerdasan merpati untuk mengantar pesan sudah tercatat sejak 3000 SM di Mesir dan Mesopotamia. Raja-raja sering mengandalkan merpati untuk mengirimkan berita perang atau keputusan kerajaan.

b. Kode Rahasia: Beberapa pesan yang dikirim menggunakan merpati pos ditulis dalam kode rahasia untuk menjaga kerahasiaan informasi.

c. Peran dalam Olahraga: Merpati juga dipergunakan dalam kompetisi balap merpati, mereka diuji berdasarkan kecepatan dan kemampuan navigasinya.

d. Merpati Heroik: Selama Perang Dunia I, Cher Ami dianugerahi penghargaan Croix de Guerre oleh Prancis atas jasanya membawa pesan penting di tengah medan perang.

e. Menginspirasi Teknologi Modern: Kemampuan merpati dalam navigasi telah menginspirasi penelitian pada teknologi GPS dan drone.

Dengan demikian, burung merpati menjadi pengantar pesan andal pada zaman dahulu oleh sebab kombinasi kemampuan navigasi alami, kecepatan terbang, juga kemudahan dalam proses pelatihan.

Selain itu, sejarah panjang dan kontribusi mereka dalam peristiwa-peristiwa besar dunia menjadikan burung ini simbol penting dalam sejarah komunikasi manusia. Meski kini peran mereka digantikan oleh teknologi, burung merpati tetap menjadi ikon keandalan dan dedikasi.